simon-tahamata-mau-indonesia-jadi-besar
tirtanetwork.com – Jakarta, 3 Juni 2025 — Legenda sepak bola berdarah Maluku, Simon Tahamata, resmi bergabung dalam jajaran tim kepelatihan PSSI sebagai Kepala Pemandu Bakat. Penunjukan ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang PSSI dan pelatih kepala Patrick Kluivert dalam membangun masa depan sepak bola Indonesia dengan fondasi kuat dan berkelanjutan.
Simon yang dikenal sebagai mantan pemain Ajax dan Timnas Belanda era 70-80-an ini menegaskan bahwa keputusannya bergabung bukan didasari oleh kepentingan politik ataupun materi. Ia menjawab langsung permintaan Kluivert yang menginginkan Timnas Indonesia bermain dengan filosofi sepak bola total ala Ajax Amsterdam.
“Patrick tanya saya, minta tolong agar Timnas bermain dengan model Ajax. Sebab itu saya ada di sini. Tak ada politik. Saya mau Indonesia, ini tanah Indonesia akan besar,” ujar Simon saat ditemui di Jakarta, Senin (2/6/2025).

Selain bertugas sebagai pemandu bakat utama untuk menjaring talenta muda dari seluruh penjuru nusantara dan diaspora, Simon juga mengemban tugas khusus dari Kluivert. Ia dipercaya membantu merumuskan gaya permainan Timnas Indonesia yang lebih terstruktur dan modern—sesuai ciri khas sepak bola Belanda yang mengedepankan teknik, taktik, dan kolektivitas tim.
Simon juga menegaskan bahwa kehadirannya di Indonesia bukan sekadar simbolik atau proyek jangka pendek. Ia memilih meninggalkan zona nyaman di Belanda demi memberi kontribusi nyata bagi sepak bola tanah leluhurnya.
“Saya di sini karena kami punya talenta. Saya bisa kembali ke Ajax, tapi kami mau kembali ke sini,” lanjut Simon.
Penunjukan Simon Tahamata ini disambut hangat oleh berbagai kalangan. Ia dianggap sebagai sosok ideal yang mampu menjembatani filosofi sepak bola Eropa dengan semangat dan potensi besar generasi muda Indonesia, baik yang tumbuh di tanah air maupun dari kalangan diaspora.
Dengan bergabungnya Simon dalam struktur kepelatihan, kini Timnas Indonesia memiliki kombinasi unik: pelatih kepala sekelas Patrick Kluivert yang punya pengalaman Piala Dunia, asisten pelatih Denny Landzaat yang juga eks Ajax dan Timnas Belanda, serta pemandu bakat berpengalaman seperti Simon Tahamata.
PSSI berharap kerja sama dan sinergi ini bisa mempercepat proses transformasi Timnas Indonesia menuju standar sepak bola internasional yang lebih kompetitif—dengan target jangka panjang lolos ke Piala Dunia dan membangun ekosistem sepak bola nasional yang sehat dari akar rumput.(gi)
Reporter: Tim Redaksi Tirta Network
Editor: Rudy
Tirtanetwork.com – menghubungkan dunia
More Stories
“Timnas China Disambut Dingin di Indonesia, Pelatihnya Sesumbar Mainkan 10 Striker! Psywar atau Panik?”
Kasus Dugaan Pengeroyokan Pedagang Es Krim oleh Satpol PP Lumajang Berakhir Damai, Laporan Resmi Dicabut
Patrick Kluivert Minta Simon Tahamata Bantu Wujudkan Gaya Ajax untuk Timnas Indonesia